August 16, 2018

Cara Mencegah Dan Mengobati Kanker Serviks

Cara Mencegah Dan Mengobati Kanker Serviks __ Kanker serviks adalah pertumbuhan sel-sel yang abnormal dan tidak terkontrol pada serviks atau leher rahim. Serviks adalah bagian bawah rahim yang terbuka ke dalam vagina. Kanker serviks biasanya dapat diobati dengan berhasil ketika ditemukan sejak awal (dini). Agar bisa ditemukan secara dini diperlukan pemeriksaan skrining berupa tes Pap smear. Penyebab terserang kanker serviks adalah virus yang disebut human papillomavirus, atau HPV. seseorang bisa terpapar HPV melalui kontak seksual dengan seseorang yang memilikinya. Ada banyak jenis virus HPV. Tidak semua jenis HPV menyebabkan kanker serviks. Beberapa dari HPV tersebut menyebabkan kutil kelamin, tetapi jenis lain mungkin tidak menimbulkan gejala apapun.

Faktor-faktor penyebab kanker serviks pada wanita ini terbagi atas beberapa macam. Di antaranya ada faktor alamiah dan faktor pilihan. Faktor alamiah disebabkan oleh usia yaitu rentang usia 40 tahun ke atas. Sementara faktor kebersihan muncul dari keputihan yang dibiarkan dan tidak diobati, PMS (Penyakit Menular Seksual), atau membasuh kemaluan dengan air yang tidak bersih.

Kanker serviks adalah kanker yang terjadi dari sel-sel abnormal pada serviks yang berkembang dengan tidak terkendali. Walaupun begitu kanker serviks sering dapat berhasil diobati jika ditemukan sejak awal terjadinya. Hal ini biasanya ditemukan pada tahap yang sangat dini melalui tes Pap smear.Kanker serviks mempengaruhi leher rahim, yang merupakan bagian dari sistem reproduksi wanita. Oleh sebab itu kanker serviks dikenal juga secara awam sebagai kanker leher rahim. Leher rahim adalah bagian terendah dari rahim wanita (uterus) dan terletak di bagian atas vagina. Leher rahim terdiri dari sel-sel, yang dapat berubah dari sehat dan menjadi abnormal.

Penyebab tersering kanker serviks adalah virus yang disebut human papillomavirus, atau HPV. seseorang bisa terpapar HPV melalui kontak seksual dengan seseorang yang memilikinya. Ada banyak jenis virus HPV. Tidak semua jenis HPV menyebabkan kanker serviks. Beberapa dari HPV tersebut menyebabkan kutil kelamin, tetapi jenis lain mungkin tidak menimbulkan gejala apapun.

Dengan demikian, bisa saja anda memiliki HPV selama bertahun-tahun dan tidak mengetahuinya. Namun, HPV tersebut tetap dalam tubuh Anda dan dapat menyebabkan kanker serviks beberapa tahun setelah Anda terinfeksi. Inilah sebabnya mengapa penting bagi Anda untuk melakukan Pap Smear secara teratur. Tes Pap smear dapat menemukan perubahan sel serviks sebelum berubah menjadi kanker. Jika Anda mengobatinya pada tahap ini, Anda dapat mencegah kanker serviks.






Tanda Kanker Serviks

Cara Mencegah Kanker Serviks __ Tanda-tanda awal meliputi adanya keputihan yang agak banyak dan terkadang terdapat bercak perdarahan yang umumnya diabaikan oleh penderita.

Tanda yang lebih klasik adalah adanya perdarahan yang berulang atau terjadinya perdarahan setelah bersetubuh dengan pasangannya atau saat membersihkan vaginanya.

Dengan meningkatnya pertumbuhan penyakit, perdarahan akan semakin lama dan akan semakin banyak. Namun, terkadang diartikan bahwa perdarahan yang terjadi adalah haid yang berlangsung lama dan banyak. Juga biasanya dijumpai keputihan yang banyak dan berbau busuk yang berasal dari tumor tersebut.

Pada stadium yang lebih lanjut di mana tumor telah menyebar ke rongga panggul gejala-gejala lain dapat timbul berupa nyeri yang menjalar ke pinggang atau kaki.

Beberapa penderita juga mengeluh bahwa ada rasa nyeri saat berkemih, kencing berdarah, dan perdarahan saat buang air besar. Sementara pada kanker serviks yang telah menyebar ke kelenjar getah bening tungkai bawah dapat menimbulkan bengkak pada tungkai bawah.

Pencegahan Kanker Serviks

Mencegah Dan Mengobati Kanker Serviks __ Tes Pap Smear merupakan cara terbaik untuk menemukan perubahan sel serviks yang dapat menyebabkan kanker serviks. Pap Smear secara teratur hampir selalu menunjukkan perubahan sel sebelum berubah menjadi kanker. Sangat penting untuk menindaklanjuti setelah setiap hasil tes Pap smear yang abnormal sehingga Anda dapat mengobati perubahan sel abnormal. Hal ini dapat membantu mencegah kanker serviks.

Jika Anda berusia 26 tahun atau lebih muda, Anda bisa mendapatkan vaksin HPV, yang melindungi terhadap dua jenis HPV yang menyebabkan kanker serviks.

Virus yang menyebabkan kanker serviks menular melalui kontak seksual. Cara terbaik untuk menghindari infeksi menular seksual adalah dengan tidak berhubungan intim. Jika Anda tetap berhubungan seks, jalanilah praktik seks yang aman, seperti menggunakan kondom dan membatasi jumlah pasangan, artinya gonta-ganti pasangan.

Penyebab Kanker Serviks

Faktor penyebab yang utama dari kanker serviks adalah disebabkan oleh HPV ( human papiloma virus ) onkogenik, yang menyerang leher rahim. Dan kebanyakan penelitian juga menemukan bahwa infeksi HPV memang mempunyai peranan besar untuk semua kasus kanker serviks ( leher rahim ). Meskipun perjalanan infeksi HPV menjadi kanker serviks memerlukan waktu yang panjang, sekitar 10-20 tahun, akibatnya penderita yang sudah terinfeksipun tidak menyadirinya. Selain itu faktor lainnya juga menjadi penyebab terjangkitnya kanker serviks ini. Berikut beberapa faktor penyebab yang bisa memicu terjadinya kanker serviks, antara lain ;

1. Faktor usia diatas 40 tahun, semakin tua wanita semakin tinggi resiko terkena kanker serviks

2. Keputihan yang dibiarkan terus menerus tanpa di obati

3. Penyakit menular seksual ( sifilis, gonore, herpes simpleks, HIV, kutil kelamin dan virus HPV

4. Pemakain pembalut yang mengandung bahan dioksin ( diaoksin adalah bahan pemutih buat pembalut daur ulang )

5. Membersihkan organ vital dengan air yang tidak bersih

6. Bergonta-ganti pasangan seks

7. Wanita yang memiliki banyak anak


Anda menderita penyakit kanker[Kanker Payudara, Kanker Otak, Kanker Rahim, Kanker Mulut, Kanker Tenggorokan, Kanker Paru-Paru, Kanker Saluran Pencernaan, Kanker Kolon, kanker serviks, Kanker Kandung Kemih, Kanker Prostat, Kanker Buah Zakar (Testis), Kanker Darah (Leukemia)]

Jangan Putus asa, Lawan penyakit kanker anda
Silahkan Baca artikel herbal untuk penyakit kanker berikut ini sampai selesai

Sirsak

Keyakinan banyak orang bahwa daun sirsak (Annona muricata L) memiliki khasiat melumpuhkan keganasan kanker, tampaknya bukan sekadar kepercayaan kosong.


Melalui serangkaian proses ekstraksi, kandungan kimiawi bioaktif dalam lembaran daun sirsak terbukti efektif mematikan sel kanker, setidaknya pada kanker serviks dan kanker nasopharynx.

Prof. Dr. Okid Parama Astirin, MS dosen Fakultas MIPA Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, bersama Adi Prayitno (Fakultas Kedokteran) dan Anif Nur Artanti (Fakultas Farmasi), selama setahun terakhir melakukan eksplorasi aktivitas bioaktif pada daun sirsak untuk anti kanker nasopharynx dan serviks.

Hasil penelitian tim gabungan antar-fakultas tersebut masih memerlukan uji klinis untuk memastikan efektivitasnya. Hasil uji laboratorium di Fakultas MIPA menunjukkan, kandungan bioaktif daun sirsak ternyata mampu mematikan sel kanker.

"Kami fokus meneliti lemampuan itu pada dua jenis kanker tersebut, karena penyebab kanker serviks dan nasopharynx yang tumbuh di tenggorokan adalah virus. Jenis kanker ini bisa menyerang siapa saja dan pada semua umur,” jelas Prof. Okid kepada wartawan, saat memaparkan hasil penelitiannya di laboratorium FMIPA UNS, akhir pekan lalu.

Menurut peneliti yang dibantu beberapa mahasiswa FMIPA itu, daun sirsak yang memiliki kandungan bioaktif paling baik, adalah daun yang tidak terlalu tua dan tidak terlalu muda. Jika daun terlalu tua, katanya, bahan bioaktifnya sudah tidak berfungsi.

Sedangkan daun yang terlalu muda, bahan bioaktifnya kurang maksimal.
"Untuk dijadikan obat, harus diuji klinik dan kami sudah bekerjasama dengan perusahaan farmasi,” katanya.

Prof. Okid menegaskan, dalam penelitian laboratorium, formula yang disebut isolat sirsak itu belum dapat digunakan sebagai obat. Dia menyatakan, isolat sirsak itu harus diuji secara klinis yang melibatkan ahli farmasi.

"Isolat sirsak itu belum menjadi obat, karena masih harus diuji secara klinis. Kami sudah bekerjasama dengan perusahaan farmasi untuk pengujian agar dapat digunakan sebagai obat. Penggunaanya juga harus dilakukan dokter, karena sifat bioaktifnya tidak bisa digunakan sembarangan,” katanya lagi.

Para mahasiswa yang membantu Prof. Okid menjelaskan, pembuatan isolat sirsak tersebut melalui proses relatif panjang. Daun-daun sirsak lebih dahulu dicuci dan dikeringkan, lalu dipanaskan dalam oven dengan suhu maksimal 50 derajat Celcius.

Daun yang telah kering diblender, sehingga menghasilkan serbuk daun sirsak seberat 600 gram. Serbuk tersebut selanjutnya dijadikan pasta melalui proses ekstraksi dengan ethanol 95 persen.

"Setelah melalui beberapa tahap proses lanjutan, akan dihasilkan isolat sirsak untuk disuntikkan pada sel kanker. Berdasarkan beberapa kali pengujian, ternyata hasilnya menunjukkan sel-sel kanker mati," ungkap Prof. Okid.

Dalam penelitiannya, tim ahli gabungan juga mengembangkan penelitian manfaat daun sirsak sebagai obat kanker, namun bukan dalam bentuk isolat sirsak.

Inovasi berupa pemanfaatan daun sirsak yang dia sebut sebagai bioproduk, dengan cara penggunaan mudah dan dapat dilakukan setiap orang itu, berfungsi sebagai agen terapi kanker.

Sumber: http://www.pikiran-rakyat.com/horison/2015/06/25/332490/bahan-bioaktif-daun-sirsak-terbukti-bisa-membunuh-kanker


Kini Sudah Banyak daun sissak dalam bentuk Ekstrak

Keladi Tikus

Riset

Bagaimana mekanisme keladitikus mengatasi sel kanker? ‘Keladitikus mampu memblokir perkembangan sel-sel kanker dan tumor,’ kata Wahyu Suprapto, herbalis di Kota Batu, Jawa Timur, dan dosen Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga yang meresepkan keladitikus. Menurut Lina Mardiana keladitikus menghambat pertumbuhan sel kanker sekaligus meningkatkan stamina pasien.



Dr Dyah Iswantini, periset di Pusat Studi Biofarmaka Institut Pertanian Bogor, membuktikan keladitikus sebagai antikanker. Dyah meneliti daya hambat ekstrak air dan etanol keladitikus terhadap aktivitas tirosin kinase. Enzim tirosin kinase mempengaruhi perkembangan sel-sel kanker di tubuh manusia.

Daya hambat ekstrak etanol dan air panas berkonsentrasi 700 ppm melebihi daya hambat genistein-senyawa antikanker. Sedangkan ekstrak keladitikus dengan air demineralisasi menghambat 76,10% enzim tirosin; daya hambat genistein Cuma 12,89%. ‘Adanya daya hambat itu menunjukkan keladitikus berpotensi sebagai antikanker,’ kata Dyah.

Riset itu sejalan dengan penelitian Peni Indrayudha dari Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah Surakarta. Ia membuktikan ekstrak natriumklorida daun keladitikus mengandung Ribosom Inactivating Proteins (RIPs). Peni menginkubasikan DNA plasmid (pUC1 dengan sejumlah protein dari ekstrak daun Typhonium flagelliforme pada suhu kamar selama 1 jam.

Ekstrak daun keladitikus terbukti memotong rantai DNA sel kanker sehingga berbentuk menjadi nick circular alias lingkaran semu sebagaimana tampak di bawah sinar ultraviolet. RIPs merupakan protein dengan aktivitas mampu memotong rantai DNA atau RNA sel. Dampaknya pembentukan protein sel pun terhambat sehingga sel kanker gagal berkembang.

Pada pengobatan, RIPs menonaktifkan perkembangan sel kanker dengan cara merontokkan sel kanker tanpa merusak jaringan di sekitarnya. Selain itu RIPs juga memblokir pertumbuhan sel kanker. Ekstrak keladitikus yang mengandung RIPs mampu memotong rantai DNA sel kanker.

Sel bunuh diri

Riset lain dilakukan oleh Chee Yan Choo dari Sekolah Farmasi Universitas Sains Malaysia. Chee menguji ekstrak umbi dan daun keladitikus terhadap aktivitas sitotoksik pada sel leukaemia P388. Hasilnya IC50 ekstrak kloroform umbi mencapai 6,0 μg/ml; ekstrak heksan 15,0 μg/ml. Kloroform dan heksan adalah pelarut yang digunakan untuk memperoleh senyawa aktif dalam sediaan herbal. Sedangkan IC50 ekstrak kloroform daun 8,0 μg/ml; IC50 ekstrak heksan daun 65,0 μg/ml.

IC50 (IC=inhibition consentration) adalah konsentrasi yang mampu menghambat 50% sel kanker. Semakin kecil angka IC50 kian bagus karena berarti dosis yang digunakan kian kecil. Pada riset itu, untuk menghambat 50% sel kanker, cuma diperlukan 6,0 μg/ml ekstrak kloroform umbi keladitikus.

‘Keladitikus mengandung Ribosom Inactivating Proteins (RIPs). RIPs merontokkan sel kanker tanpa merusak jaringan di sekitarnya,’ kata Peni Indrayudha.

Pembuktian lainnya dilakukan oleh Choo Sheen Lai dari Pusat Penelitian Obat Universitas Sains Malaysia. Ia menemukan senyawa antikanker dalam keladitikus bernama fitol. Mekanisme fitol melawan sel kanker dengan cara apoptosis. Sel kanker terlampau ‘sakti’ sehingga tak pernah mati. Nah, fitol memberikan pisau tajam kepada sel kanker. Yang terjadi kemudian, sel kanker bunuh diri. Ketika itulah pasien sembuh.

source: http://www.trubus-online.co.id/riset-buktikan-keladitikus-mujarab/
Kini banyak tersedia Keladi Tikus yang sudah di ekstrak sehingga memudahkan anda dalam mengkonsumsinya


Pasien yang terhormat, Kami tidak menghalangi anda untuk pergi ke dokter, silahkan konsultasikan penyakit anda ke dokter ahli sebagai pendamping dan tim anda untuk melawan kanker. Karena saat ini anda sedang berperang, dan membutuhkan tim untuk membantu anda melawan penyakit kanker yang anda derita.

Selain mengkonsultasikan ke dokter, tidak ada salahnya juga anda mengkonsumsi jamu tradisional untuk membantu menjaga stamina, guna membantu memelihara kesehatan. Berfikirlah positif guna menjadikan sugesti yang baik untuk membantu kepercayaan diri anda.

Kami sarankan untuk hasil yang lebih maksimal selain Pengobatan Medis anda bisa mengkonsumsi sirsak anda bisa mengkombinasikannya dengan Keladi tikus baik dengan merebus sendiri atau yang sudah di ekstraks dalam bentuk kapsul

 


Untuk mendapatkan Ziirzax dan Typhogell denature silahkan hubungi kami

0823 1404 4477 [Call/SMS/Whatsapp]
0877 3808 6000 [Call/SMS]



Mengkonsumsi Ziirzak De Nature yang dikombinasikan dengan Ekstrak keladi Tikus ternyata mampu membantu memelihara dan menjaga stamina penderita kanker.

Alhamdulillah produk herbal dari denature indonesia sudah memiliki ijin dari kementrian kesehatan, sudah mendapatkan ijin edar dan sudah memenuhi standar CPOTB (Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik ) dari BPOM.

Nomer registrasi BPOM:
Kapsul Typhogell: TR173399941
Kapsul Ziirzax: TR163395021


Untuk mendapatkan Ziirzax dan Typhogell denature silahkan hubungi kami

0823 1404 4477 [Call/SMS/Whatsapp]
0877 3808 6000 [Call/SMS]

Posted by: herbalmanjur456 at 09:06 AM | No Comments | Add Comment
Post contains 1917 words, total size 21 kb.




What colour is a green orange?




32kb generated in CPU 0.0091, elapsed 0.0392 seconds.
35 queries taking 0.032 seconds, 62 records returned.
Powered by Minx 1.1.6c-pink.